![]() |
foto sesorang pria yang cederah saat olahrga © pexels.com |
Olahraga adalah salah satu cara terbaik untuk menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. Namun, tanpa disadari, banyak orang melakukan kesalahan saat berolahraga yang justru bisa berujung pada cedera, kelelahan berlebihan, atau bahkan tidak mendapatkan manfaat maksimal dari aktivitas fisik tersebut. Sayangnya, kesalahan-kesalahan ini kerap dianggap sepele.
Yuk, kenali lima kesalahan fatal yang sering terjadi saat olahraga agar kamu bisa berolahraga lebih aman dan efektif!
1. Tidak Pemanasan (Warming Up)
Banyak orang melewatkan sesi pemanasan karena dianggap membuang waktu atau merasa tubuh sudah “siap”. Padahal, pemanasan penting untuk meningkatkan aliran darah ke otot, meningkatkan fleksibilitas, dan mengurangi risiko cedera.
➡️ Solusi: Lakukan pemanasan selama 5–10 menit, seperti jalan cepat, gerakan dinamis, atau peregangan ringan sebelum mulai latihan inti.
2. Teknik yang Salah
Mengangkat beban dengan posisi punggung yang salah atau melakukan push-up tanpa posisi tangan yang tepat bisa menyebabkan nyeri otot atau cedera jangka panjang.
➡️ Solusi: Pelajari teknik yang benar dari pelatih, video tutorial yang terpercaya, atau minta koreksi dari teman yang lebih berpengalaman.
3. Tidak Mengatur Napas
Banyak orang terlalu fokus pada gerakan sehingga lupa mengatur napas. Ini bisa membuat tubuh cepat lelah dan jantung bekerja lebih keras.
➡️ Solusi: Biasakan mengatur napas sesuai ritme gerakan. Misalnya, tarik napas saat menurunkan beban dan hembuskan saat mengangkatnya.
4. Latihan Terlalu Berat atau Terlalu Sering
Semangat berolahraga memang bagus, tapi memaksakan diri tanpa memberi waktu tubuh untuk pulih justru kontraproduktif. Overtraining dapat menurunkan performa, menurunkan imun, dan menyebabkan cedera otot.
➡️ Solusi: Ikuti prinsip “progressive overload” secara bertahap dan berikan waktu istirahat cukup, terutama untuk kelompok otot yang baru dilatih.
Baca Juga.
"Mengenal Lompat Jauh: Teknik, Aturan, dan Manfaatnya"
5. Tidak Minum Cukup Air
Dehidrasi dapat terjadi bahkan saat olahraga ringan, apalagi saat cuaca panas atau sesi latihan yang intens. Tanpa asupan cairan yang cukup, tubuh bisa kehilangan fokus, stamina menurun, bahkan bisa terjadi kram otot.
➡️ Solusi: Minum air putih sebelum, selama, dan setelah olahraga. Jika latihan berlangsung lebih dari satu jam, pertimbangkan minuman isotonik untuk menggantikan elektrolit.
Penutup
Olahraga seharusnya menjadi aktivitas yang menyehatkan, bukan menyakiti. Dengan menghindari lima kesalahan di atas, kamu bisa berolahraga dengan lebih aman, nyaman, dan tentu saja efektif. Ingat, kualitas lebih penting daripada kuantitas.
Mulai sekarang, yuk, jadi lebih bijak dalam berolahraga. Tubuhmu akan berterima kasih nanti!